Puskesmas Sungai Baung
Belum serah terima, kondisi bangunan sudah retak dan tak terawat
Disinyalir dilaksanakan asal-asalan dan tanpa terencana
Sungai Baung, PM - Dalam mengemban dan menjalankan amanat konstitusi 1945 dan UU No. 44 tahun 2009, Pemerintah Kabupaten melalui Dinas terkait, dalam satu tahunnya telah membangun dua fasilitas pelayanan kesehatan (puskesmas) sekaligus di kecamatan Talang Ubi (Kelurahan Talang Ubi Timur dan Desa Sungai Baung). Namun sayangnya, anggaran biaya pembangunan yang menggunakan miliaran uang rakayat itu dirasa tidak tepat sasaran, waktu, dan fungsinya.
Gedung yang dicat warna putih kombinasi merah muda (pink) di Desa Sungai Baung yang telah selesai pengerjaannya, tampak terbengkalai tak terawat. Genangan air berikut lumpur ikut menghiasi bangunan didalamnya ditambah dengan beberapa kaca jendela yang pecah dan kunci pintu yang telah rusak. Bangunan pink tanpa papan nama yang diketahui belum dilakukan serah terima dari pemborong ke Pemkab Muara Enim tersebut juga terlihat keretakan pada dinding diatas pintu masuk utamanya, padahal menurut aturan, bangunan yang bahkan belum sempat terpakai tersebut masih dalam masa pemeliharaan (garansi) dari pemborongnya.
Melihat kondisi seperti ini disanyalir pemborong dalam melaksanakan kegiatannya dilakukan asal-asalan tanpa mempertimbangkan aspek teknis bangunan dan dibiarkannya tanpa disegerakannya bangunan untuk difungsikan pemerintah terkesan melakukannya tanpa terencana dengan baik, begitu komentar masyarakat saat wartawan mengecek langsung ke lokasi. Kepala Puskesmas dan Kepala Dinas Kesehatan Muara Enim sampai saat ini belum dapat dimintai keterangannya terkait permasalahan diatas. (Red.03)
0 comments:
Post a Comment
Uji kamu....??